Seminar Nasional OMPT Canopy atau SemNas Canopy merupakan salah satu program kerja Divisi Diklat Canopy yang diadakan setiap tahun. Pada tahun ini, Kak Nadia Asmawari Putri atau Kak Nedi selaku Project Officer SemNas Canopy, memilih tema “Optimalisasi Budidaya Tanaman guna Pengembangan Bisnis Dekorasi Bunga”. Tema tersebut dipilih karena bisnis dekorasi bunga sedang booming dan diminati oleh berbagai kalangan masyarakat, mulai dari anak muda hingga orang tua.
SemNas Canopy 2022 mendatangkan dua orang narasumber. Narasumber yang pertama ialah Kak Addina Yuri, seorang supplier bunga dari para petani. Kak Nedi memilih Kak Yuri sebagai narasumber pertama agar peserta seminar mendapat informasi tentang konservasi, budidaya, cara menanam dan cara merawat bunga yang benar. Narasumber yang kedua ialah Kak Clarissa Andriany, salah satu florist dan founder Ias Origine yang cukup terkenal di TikTok dan Instagram. Kak Clarissa dipilih sebagai narasumber kedua dengan tujuan agar pembicara kedua lebih membahas ke sisi bisnis. Selain itu, Kak Clarissa juga sering mengadakan open class cara merangkai bunga dan cara penyampaiannya dalam membawakan materi cukup enak dan mudah dipahami.
Materi yang disampaikan oleh narasumber pertama yakni tentang budidaya, cara menanam dan merawat bunga yang baik, dan potensi-potensi yang dimiliki oleh bunga dalam kehidupan sehari-hari kita. Secara spesifik, narasumber kedua membahas tentang tentang manfaat-manfaat bunga di bidang bisnis serta tips & trik untuk kita yang baru ingin memulai bisnis bunga dari rumah. Menurut Kak Nedi, hal menarik dari materi yang disampaikan adalah cara penyampaian oleh narasumber kedua yang menunjukkan secara langsung peralatan apa saja yang harus dimiliki saat kita ingin membangun bisnis bunga dari rumah.
Kak Nedi menceritakan bahwa, peserta yang daftar dan hadir pada acara SemNas Canopy 2022 jauh melampaui target yang telah Kak Nedi buat. Awalnya, Kak Nedi hanya menargetkan 250 orang yang mendaftar dan 200 orang yang hadir ke zoom meeting-nya. Akan tetapi, jumlah peserta yang daftar dan hadir sangat banyak menjadi 1100 orang pendaftar dan 560-an orang peserta yang hadir ke zoom. Jumlah peserta yang banyak terjadi karena publikasi yang gencar serta kerja sama dengan media partner dan sponsor yang membantu dalam publikasinya. Tidak hanya itu, Kak Nedi mewajibkan kepada PI, BPH, dan para staf OMPT Canopy untuk membagikan poster dan broadcast SemNas ke grup-grup dan teman dekat mereka. Kak Nedi juga membagikan broadcast-nya ke open chat dan grup di Line & Telegram yang relevan dengan topik yang dibawakan sehingga cakupan pesertanya luas.
Benefit yang didapat oleh peserta dari SemNas Canopy 2022 ini yaitu, peserta menjadi tahu cara merawat bunga yang sudah dipotong agar tetap fresh, cara menanam berbagai bunga, contohnya bunga mawar seperti yang dilakukan saat seminar berlangsung. Peserta juga menjadi tahu macam-macam potensi bunga selain menjadi hiasan seperti, bunga dapat dijadikan peluang bisnis. Tak hanya itu, peserta dapat mengetahui cara-cara memulai bisnis bunga.
Di balik kesuksesan SemNas Canopy 2022, terdapat hambatan yang dialami Kak Nedi dan para stafnya. Hambatan tersebut terjadi saat bekerja sama dengan media partner yang mengharuskan untuk saling follow di media sosial. Kak Nedi harus meminta bantuan kepada teman-temannya dan anak-anak Canopy yang bukan panitia untuk membantu follow, karena jumlah staf-staf yang ia miliki sedikit. Hal itu menjadi tidak praktis, karena waktu yang tersedia sangat terbatas. Hambatan yang dialami tidak hanya itu, awalnya Kak Nedi tidak memilih Kak Yuri sebagai narasumber pertama, tetapi memilih narasumber yang lebih spesifik membahas sains. Namun, narasumber yang lebih spesifik membahas sains tersebut sangat sulit dihubungi dan waktu yang dimiliki terbatas, akhirnya dengan berat hati narasumber tersebut diganti.
Di sisi sponsor juga terdapat hambatan, Kak Nedi menargetkan untuk memiliki sponsor minimal 1. Namun, Kak Nedi mendapat 2 sponsor yang mana ia dapat dari narasumber kedua dan sponsor yang lain ditawarkan. Hambatan tersebut berupa penawaran sponsor yang mendadak, sehingga virtual background dan poster yang telah jadi dan akan ditampilkan saat acara berlangsung harus direvisi dan membuat anak-anak divisi desain harus kerja ekstra.
Walaupun terdapat banyak hambatan, Kak Nedi mengaku senang dan bangga karena acara SemNas Canopy 2022 berjalan melebihi target yang ia buat dan Kak Nedi juga senang dengan cara kerja panitia SemNas Canopy 2022 yang suportif, saling tolong menolong, dan mau menerima dengan baik ketika diberi saran. Namun, Kak Nedi merasa sedih karena seminar ini merupakan program kerja terakhir anggota Canopy angkatan 2020 sebelum mereka berpisah dan meregenerasi anggota-anggotanya.
Ditulis oleh Staf UKEL 2022